S2 Miskonsepsi dalam Pembelajaran Kimia

S2 Miskonsepsi dalam Pembelajaran Kimia

Selamat datang di perkuliahan Miskonsepsi dalam Pembelajaran Kimia!

Perkuliahan ini mengkaji tentang prakonsepsi, miskonsepsi alternatif dalam pembelajaran kimia berdasarkan buku referensi, hasil-hasil penelitian dan inovasi yang terdapat dalam jurnal-jurnal dalam pendidikan kimia dan jurnal-jurnal kimia. Mahasiswa  diharapkan dapat mengidentifikasi miskonsepsi dan mengatasinya dan memahami karakteristik materi dan keterkaitan antar konsep dalam pembelajaran kimia. Mahasiswa diharapkan dapat merancang dan melaksanakan penelitian miskonsepsi yang dipublikasikan dalam bentuk karya ilmiah.

Capaian Pembelajaran Matakuliah (CPMK)

CPMK-1 Menganalisis karakteristik materi kimia

CPMK-2 Mengkorelasikan keterkaitan antar konsep dalam pembelajaran kimia

CPMK-3 Mengidentifikasikan sumber-sumber terjadinya miskonsepsi

CPMK-4 Menganalisis miskonsepsi dalam konsep-konsep kimia

CPMK-5 Menganalisis metode identifikasi miskonsepsi siswa

CPMK-6 Melaksanakan penelitian identifikasi miskonsepsi siswa

CPMK-7 Menyusun karya ilmiah hasil penelitian miskonsepsi

CPMK-8 Merancang pembelajaran dalam mengatasi miskonsepsi

Analisis Pembelajaran Kimia

Analisis Pembelajaran Kimia

Mata kuliah dikembangkan berdasarkan prinsip dasar Pedagogical Content Knowledge (PCK) yaitu penerapan pengetahuan terkait karakteristik materi kimia dan metode yang digunakan untuk mencapai kompetensi dalam pembelajaran kimia. Mata kuliah ini dirancang untuk tiga tujuan dasar yaitu mengembangkan kemampuan analisis pembelajaran kimia pada sudut pandang karakteristik materi kimia dan penerapannya dalam pembelajaran, mengembangkan kebiasaan efektif dalam melakukan refleksi terhadap praktek-praktek dan penerapan theory and research on teaching and learning as a basis for the reflective practice. teori serta hasil-hasil penelitian dalam pembelajaran sebagai dasar untuk melaksanakan pembelajaran kimia. Refleksi teaching models should include consideration of philosophical issues concerning the models of pada model pembelajaran cakupannya harus mempertimbangkan isu-isu filosofis model teaching as well as theory and research studied in class. pembelajaran, teori-teori dan penelitian yang dilaksanakan dalam kelas. Mata kuliah ini membahas karakteristik materi kimia, berbagai model pembelajaran, analisis standar-standar  pembelajaran kimia, pembelajaran berbasis otak, model pembelajaran langsung, keterampilan berfikir ,pembelajaran kooperatif , inteligensi majemuk, kontruktivisme, pembelajaran berbasis masalah, gaya belajar, pembelajaran dengan teknologi, merencanakan pembelajaran, analisis dan penerapannya dalam berbagai model pembelajaran, serta mengkaji berbagai artikel penelitian dalam pembelajaran kimia.  Format pembelajaran di kelas akan meliputi: (1) presentasi dari teori dan berbasis penelitian di samping strategi, techniques and procedures; (2) classroom demonstrations of various models of teaching; and (3) teknik dan prosedur pembelajaran yang efektif; (2)  demonstrasi kelas untuk berbagai model pembelajaran, dan (3) opportunities to practice several strategies and receive feedback from the instructor and peers. kesempatan untuk mempraktekkan beberapa strategi dan menerima umpan balik dari dosen dan rekan-sejawat.


Evaluasi Pembelajaran Kimia
Yuli Rahmawati

Evaluasi Pembelajaran Kimia

Matakuliah ini mengkaji dan membahas paradigma assesmen kelas dalam melakukan perubahan; validitas dan reliabilitas hasil assesmen; menerapkan assesmen autentik dan mengembangkan instrumennya; mengembangkan dan menganalisis assesmen diagnostik; menyusun evaluasi dan grading  perkembangan kemajuan hasil belajar siswa

Metodologi Penelitian Kualitatif-PEP

Metodologi Penelitian Kualitatif-PEP

Perkuliahan ini membahas esensi paradigma penelitian kualitatif , penerapan metodologi, metode penelitian kualitatif sebagai teknik memperoleh data dalam penelitian kualitatif baik secara pengumpulan atau generasi data, teknik analisis data serta keabsahan data (quality standards), serta cara penulisan laporan penelitian kualitatif, Menjunjung tinggi etika peneltian dari setiap tahapan yang dilalui untuk memperoleh hasil yang akuntabel. Pembelajaran dilaksanakan melalui dua pendekatan utama yaitu direct teaching dan indirect teaching.Tugas dilaksanakan secara individu dan kelompok serta dinilai dalam bentuk 

Tes tertulis, tes kinerja, projek